Sumur dan Garpu
Tiga orang mahasiswa masing-masing dari singapura, indonesia dan jerman kuliah disalah satu Universitas di Amrik. Seorang dosen bertanya pada pada tiga mahasiswa tersebut ” Jika sebuah garpu jatuh pada sebuah sumur yang dalam bagai mana kita bisa mengetahui kedalaman sumur tersebut “
mahasiswa jerman : ” Hitung aja pak pakai teori kec bunyi dan gerak jatuh bebas “
mahasiswa singapur : ” ulurkan aja tali dan kita bisa tahu dalamnya “
mahasiswa indonesia : ” gitu aja kok repot, ngapain garpu satu aja kok diributin “
Warna
Seorang anak SD sedang menonton TV yang
kebetulan ada acara belajar fisika tentang frekuensi dari cahaya,
setelah nonton anak itu bertanya pada bapaknya :
anak : ” pak dari warna-warna yang ada yang frekuensinya paling rendah apa ?”
bapak : ” Merah “
anak : ” kenapa yang meletus balon hijau “
bapak : ” ….. ????? “
Debat Para Iimuwan
Alkisah,
seorang anak bertanya pada Newton dan Einstein tentang sesuatu hal.
"Kenapa bebek-bebek menyeberang jalan selalu berbaris bersama dan
mengikuti pemimpinnya dengan baik?"
Jawab Si Newton:
"Bebek-bebek yang sedang diam akan cenderung terus diam, sementara
bebek-bebek yang sudah bergerak akan cenderung bergerak menyeberang
jalan berbaris bersama dan mengikuti pemimpinnya" -> Hukum Newton I
Lalu apa jawaban Si Einstein?
Jawabannya adalah:
"Apakah bebek yang 'menyeberangi jalan' atau 'jalan menyeberangi
bebek', itu tergantung cara Anda memandangnya" -> Teori Relativitas
Bohr ikut nimbrung: "Energi bebek terkuantisasi. Bebek-bebek tidak
dapat menempati sembarang posisi, lagipula mereka tidak meradiasikan
energi. Itu sebabnya formasi barisan bebek stabil" -> Teori Atom Bohr
Maxwell menjawab: "Bebek dan pemimpinnya berjalan dalam medium non
dispersif - kecepatan fase untuk tiap bebek sama. Akibatnya bentuk
barisan tidak berubah." -> Teori Gelombang Maxwell
Snell ikut nimbrung juga : "Wahai bebek jika engkau berjalan dari
medium yang rapat menuju medium kurang rapat, maka akan menjauhkan
engkau dari sikap (garis) normal. Sebaliknya, jika engkau berjalan dari
medium kurang rapat, maka akan mendekatkan engkau dari sikap (garis)
normal" -- Hk Snell
Keppler nyeletuk : "Coba kalau bebek berputar-putar mengelilingi
kandang dengan lintasan berbentuk ellips, dan kandang itu salah satu
dari titik fokusnya. Boleh jadi kuadrat periode putarannya akan
sebanding dengan jarak rata-rata dari kandang pangkat tiga" --Hk
Keppler I & III
Naga Bonar: "Apa kata dunia, kalau bebek ikut dikubur lantaran
dituduh biang keladi flu burung. Aku bebek bang, bukhan burung, cem
mana kau!"
Untung teori charles darwin salah, coba kalau benar maka dia akan
memberikan kesaksian yang memberatkan sang bebek, tentunya
Darwin bilang: " burung kan keturunanku yang bisa berevolusi sehingga
dia bisa terbang dan karena ada tekanan dengan udara maka lehernya akan
memendek sedangkan badannya akan semakin langsing."
Kata Heisenberg: "Sebenarnya bebek tidak berbaris dengan rapi.
Karena pengukuran momentum sangat akurat, posisi tidak dapat ditentukan
secara pasti. Jadi bisa saja yang terlihat itu bukan sebenarnya" -
ketidakpastian Heisenberg
Coulomb: "bebek-bebek yang sejenis tolak-menolak sedangkan yang
tidak sejenis tarik-menarik. Gabungan gaya-gaya ini menyebabkan barisan
menjadi rapi"
Lorentz: "Ketika ada bebek yang keluar barisan, kecepatannya menjadi
tidak sejajar dengan magnet bumi sehingga timbul gaya Lorentz yang
arahnya menekan bebek kembali ke posisinya semula"
Jawab Si Newton:
"Bebek-bebek yang sedang diam akan cenderung terus diam, sementara
bebek-bebek yang sudah bergerak akan cenderung bergerak menyeberang
jalan berbaris bersama dan mengikuti pemimpinnya" -> Hukum Newton I
Lalu apa jawaban Si Einstein?
Jawabannya adalah:
"Apakah bebek yang 'menyeberangi jalan' atau 'jalan menyeberangi
bebek', itu tergantung cara Anda memandangnya" -> Teori Relativitas
Bohr ikut nimbrung: "Energi bebek terkuantisasi. Bebek-bebek tidak
dapat menempati sembarang posisi, lagipula mereka tidak meradiasikan
energi. Itu sebabnya formasi barisan bebek stabil" -> Teori Atom Bohr
Maxwell menjawab: "Bebek dan pemimpinnya berjalan dalam medium non
dispersif - kecepatan fase untuk tiap bebek sama. Akibatnya bentuk
barisan tidak berubah." -> Teori Gelombang Maxwell
Snell ikut nimbrung juga : "Wahai bebek jika engkau berjalan dari
medium yang rapat menuju medium kurang rapat, maka akan menjauhkan
engkau dari sikap (garis) normal. Sebaliknya, jika engkau berjalan dari
medium kurang rapat, maka akan mendekatkan engkau dari sikap (garis)
normal" -- Hk Snell
Keppler nyeletuk : "Coba kalau bebek berputar-putar mengelilingi
kandang dengan lintasan berbentuk ellips, dan kandang itu salah satu
dari titik fokusnya. Boleh jadi kuadrat periode putarannya akan
sebanding dengan jarak rata-rata dari kandang pangkat tiga" --Hk
Keppler I & III
Naga Bonar: "Apa kata dunia, kalau bebek ikut dikubur lantaran
dituduh biang keladi flu burung. Aku bebek bang, bukhan burung, cem
mana kau!"
Untung teori charles darwin salah, coba kalau benar maka dia akan
memberikan kesaksian yang memberatkan sang bebek, tentunya
Darwin bilang: " burung kan keturunanku yang bisa berevolusi sehingga
dia bisa terbang dan karena ada tekanan dengan udara maka lehernya akan
memendek sedangkan badannya akan semakin langsing."
Kata Heisenberg: "Sebenarnya bebek tidak berbaris dengan rapi.
Karena pengukuran momentum sangat akurat, posisi tidak dapat ditentukan
secara pasti. Jadi bisa saja yang terlihat itu bukan sebenarnya" -
ketidakpastian Heisenberg
Coulomb: "bebek-bebek yang sejenis tolak-menolak sedangkan yang
tidak sejenis tarik-menarik. Gabungan gaya-gaya ini menyebabkan barisan
menjadi rapi"
Lorentz: "Ketika ada bebek yang keluar barisan, kecepatannya menjadi
tidak sejajar dengan magnet bumi sehingga timbul gaya Lorentz yang
arahnya menekan bebek kembali ke posisinya semula"